Laporan Keterlibatan Remaja Dalam Penggunaan Dan Penyalahgunaan Narkoba

LAPORAN

KETERLIBATAN REMAJA DALAM PENGGUNAAN DAN PENYALAHGUNAAN NARKOBA

Laporan ini disusun guna memenuhi tugas matakuliah Biumbingan dan Konseling Sosial oleh Dosen Pengampu Heri Saptadi I., S.Pd, M.Pd

Disusun oleh :

1. Risa Asmaul Husna (11110176)
2. Desti Patria Anjassyari (11110189)
3. Choirunisa Ajeng W. (11110175)

PENDIDIKAN PSIKOLOGI DAN BIMBINGAN

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

IKIP PGRI SEMARANG

2012

HALAMAN PENGESAHAN

Guna menjadikan laporan ini sebagai laporan yang dapat dipertanggungjawabkan dan dapat menjadikan pemenuhan Tugas Mata Kuliah Bimbingan dan Konseling Sosial di IKIP PGRI Semarang dan menjadi bahan bacaan maupun pedoman, jika nantinya dapat digunakan kembali, baik Permbaca maupun Penulis. Maka di lampirkan bagian depan Halaman Pengesahan.

Laporan ini telah disetujui dan disahkan :

Hari :

Tanggal :

Oleh :

KATA PENGANTAR

Puji Syukur kehadiran Allah SWT yang telah memberikan limpahan nikmat kepada setiap umat-Nya terutama nikmat iman, umur serta kesempatan sehingga pada kesempatan ini Penulis dapat menyelesaikan tugas perkuliahan pada mata kuliah Bimbingan dan Konseling Sosial berupa Laporan Keterlibatan Pelajar Dalam Kriminalitas ,sesuai dengan waktu yang telah ditentukan. Salam dan sholawat Penulis tidak lupa di haturkan kepada Baginda Nabi Besar Muhammad SAW yang membawa Kita kepada dunia islam dengan mempertemukan Kita Kehadiran Allah SWT.

Kemudian Penulis mengucapkan terima kasih kepada Dosen Pengampu yang telah memberikan tugas ini sekaligus pembinaanya ,sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah dengan baik sesuai dengan apa yang diketahui oleh Penulis.

Sebagai insan biasa penulis menyadari banyak kekurangan dalam penyusunan Laporan Keterlibatan Pelajar Dalam Kriminalitas ,kesalahan dalam penulisan ,kesalahan dalam penggunaan kata ,kesalahan dalam pengungkapan materi .dst. Namun sebagai insan binasa Penulis menyadari juga bahwa sedikkitpun ilmu pasti akan berguna ,sehingga dari kata itu tercermin bahwa Penulis harapkan Laporan Keterlibatan Pelajar Dalam Kriminalitas dapat menyumbang pada syaraf otak manusia sebagai pembentukan konsep diri dan pengetahuan ,walaupun nanti tergerus usia dan hanya meninggalkan pemikiranya. Baik bagi pembaca maupun Penulis.

Demikian kata pengantar ini, Kami susun dan semoga Laporan Keterlibatan Pelajar Dalam Kriminalitas dapat digunakan sebagaimana semestinya untuk semua kalangan ,baik Penulis sendiri maupun orang lain.

Penulis

DAFTAR ISI

Halaman Judul ……………………………………………………………………………..

Halaman Pengesahan ………………………………………………………………………

Kata Pengantar ……………………………………………………………………………..

Daftar Isi ……………………………………………………………………………………

BAB I : PENDAHULUAN ………………………………………………………………...

1. Alasan Pemeilihan Judul ……………………………………………………………
2. Tujuan Penulisan ……………………………………………………………………
3. Ruang Lingkup Pembahasan ………………………………………………………..
4. Metode yang Digunakan ……………………………………………………………

BAB II : PENGURAIAN PEMBAHASAN TEORITIS ……………………………………..

1. Pengertian narkoba ………………………………………………………………
2. Perkelahian istilah …………………………………………………………………...
3. Jenis-jenis pecandu …………………………………………………………………
4. dampak…………………………………………………………………………….
5. Penanganan ……………………………………………………………………………

BAB III : PERMASALAHAN DAN PEMECAHAN MASALAH …………………………

1. Latar Belakang ……………………………………………………………………….
2. Identifikasi Fenomena ……………………………………………………………….
3. Evaluasi Antara Harapan dan Kenyataan …………………………………………….
4. Saran dan Tindak Lanjut …………………………………………………………..

BAB IV : PENUTUP ………………………………………………………………………...

1. Kesimpulan ………………………………………………………………………….
2. Pertanyaan dan jawaban……………………………………………………………..
3. Saran dan Kritikan ……………………………………………………………………
4. Daftar Pustaka …………………………………………………………………………

BAB I

PENDAHULUAN

1. ALASAN PEMILIHAN JUDUL

Mengikuti perkembangan zaman yang semakin maju ,baik pada bidang Sumber Daya Alam , Sumber Daya Manusia , Sains dan Pengetahuan ,Ilmu Pengetahuan dan Teknologi. Perkembangan yang semakin maju seperti itu diikuti juga oleh perkembangan penggunaan dan penyalahgunaan narkoba pada remaja. Tentu ini perbuatan yang sangat merugikan baik pada diri sendiri , keluarga, masyarakat, bahkan Negara sekalipun.

Maka diperlukan pembahasan yang lebih detail dalam menyikapi Penggunaan Dan Penyalahgunaan Narkoba Pada Remaja, Perilaku ini tentunya yang menjadi tolak ukur kepribadian bangsa. Pada kesempatan kali ini yang berhubungan dengan pemenuhan tugas matakuliah Bimbingan dan Konseling Sosial oleh Dosen Pengampu Heri Saptadi I., S.Pd, M.Pd akan Penulis bahas dan curahkan pada Laporan Penggunaan Dan Penyalahgunaan Narkoba Padea Remaja.

2. TUJUAN PENULISAN

Pentingnya pembahasan Penggunaan Dan Penyalahgunaan Narkoba Pada Remaja keterlibatan pelajar dalam kriminalitas, baik yang berupa Makalah, Laporan, Artikel, Buku dsb. Merupakan kunci pokok agar dapat menyadarkan dan memberikan wawasan luas bagi remaja khusunya, serta bagi kalangan yang lain. Laporan ini merujuk kepada tugas dan kepentingan umum. Dalam hal ini mengingatkan akan bahaya Penggunaan Dan Penyalahgunaan Narkoba Pada Remaja. Mengingat saat ini banyak sekali remaja baik di kalangan SMA, SMP, maupun Mahasiswa yang melakukan tindak criminal di Indonesia. Tak lupa juga yang sangat mengherankan bagi Kita tentang semakin merebahnya peredaran berbagai jenis narkoba di kalangan masyarakat. Cara pengedarannya juga yang semakin merajalela di kalangan remaja masih banyak dan memerlukan penanganan lebih lanjutoleh pihak yang terkait.

3. RUANG LINGKUP PEMBAHASAN

Sebagian besar pengguna narkoba adalah Remaja walau tidak semua Remaja menggunakan obat-obatan terlarang ini. Masa Remaja adalah merupakan masa transisi atau masa peralihan, dimana remaja akan mengalami goncangan dahsyat tentang perkembangan dirinya. Namun ketika tugas perkembangan itu belum terpenuhi maka akan berakibat pada dampak negative dan melakukan pelarian ke Penggunaan Dan Penyalahgunaan Narkoba Pada Remaja.

Banyak sekali yang harus kita ketahui demi perbaikan pada diri kita dahulu. Meliputi apa sebenarnya Narkoba itu, kemudian Penggunaan Dan Penyalahgunaannya oleh Remaja, serta macam- macam dan jenis-jenis narkoba yang beredar di kalangan Remaja.

Kemudian berbagai latar belakang masalah itu muncul, identifikasi fenomena, analisa identifikasi, evaluasi harapan dan kenyataan, dan saran dan tindak lanjut.

4. METODE YANG DIGUNAKAN

Metode yang digunakan dalam menyusun Laporan Keterlibatan Pelajar dalam Kriminalitas ini adalah sebagai berikut :

1. Library Riset

Merupakan teknik pengumpulan data dengan mempelajari buku-buku yang berhubungan dengan system atau ilmu pengetahuan yang diperlukan. Dalam hal ini adalah tentang Remaja, Psikologi Remaja, Narkoba, dan Penyalahgunaan Narkoba oleh Remaja, dsb.

2. Diskusi

Merupakan teknik pengumpulan data dengan melakukan musyawarah baik pada kelompok sendiri maupun nanti dengan kelompok yang lain sebagai perbandingan agar dapat ditarik kesimpulanya.

.

BAB II

PENGURAIAN PEMBAHASAN TEORITIS

1. Pengertian Narkoba

Narkoba adalah zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman yang dapat menyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa, mengurangi bahkan sampai menghilangkan rasa nyeri dan dapat menimbulkan ketergantungan. Pelaku pengguna dan penyalahgunaan narkoba biasanya adalah remaja karena berbagai alasan seperti: menghilangkan stress, biar di katakana gaul, ikut-ikutan temen dsb.

Meskipun kebanyakan pengguna narkoba adalah remaja tetapi tidak semua remaja adalah pengguna narkoba. Adapun karakteristik pengguna dan penyalahgunaan narkoba yaitu:

1. Mempunyai keinginan yang tak tertahankan untuk menggunakan narkoba, sehingga berupaya untuk memmperoleh dengan berbagai cara.
2. Cenderung menambah dosis sesuai dengan toleransi tubuh.
3. Menjadi ketergantungan secara psikis dan fisiologis, akibatnya individu merasa sulit untuk lepas dari kebiasaan itu.

2. Pengertian Istilah

1. Pengguna obat(drug user)

Adalah mereka yang menggunakan obat-obatan atau alcohol dengan tujuan untuk memperoleh kesenangan atau relaksasi.

2. Penyalahgunaan obat (drug abuser)

Yaitu mereka yang yang dalam hidipnya, memang memiliki masalah dengan obat-obatan dan alcohol.

3. Ketergantungan obat/alcohol (drug – alcohol addiction)

Yaitu mereka yang memiliki ketergantungan terhadap obat-obatan atau alcohol.

Faktor penggunaan narkoba:

1. Faktor Internal

Berasal dari diri seseorang, yang kebangyakan remaja pada umumnya ingin mencoba-coba.

2. Faktor Keluarga

Keluarga yang sering melakukan kekerasan rumah tangga, perceraian, atau berpisah.

3. Lingkungan Sekolah

Lingkungan sekolah yang identik dengan remaja, sering menjadi sasaran dari para pengedar narkoba dengan berbagai bujukan atau rayuan.

4. Lingkungan Masyarakat

Masyarakat yang tidak peduli dengan peredaran narkoba, sangat mempengaruhi penggunaan narkoba oleh remaja karena tidak adanya larangan atau teguran.sanagat mempengaruhi juga untuk perkembangan siswa kwtika sudah beranjak remaja maupun kanak-kanak akhir.

3. Jenis-jenis pecandu

1. Pecandu derelict.

Yaitu pecandu yang berasal dari orang-orang pinggiran.

2. Pecandu kronis.

Yaitu mereka yang setiap kali menggunakan obat atau alcohol, selalu mengalami high fly (mabuk).

3. Pecandu periopdik.

Yaitu mereka yang menggunakan obat atau alcohol, secara periodic, pakai berhenti.

4. Pecandu situasional.

Yaitu mereka yang menggunakan narkoba pada situasi tertentu saja.

5. Pecandu social.

Pecandu ini hidup normal, penggunaannya hanya untuk kehidupan social.

Dalam dunia narkoba ada beberapa jenis yang sering di edarkan serta di gunakan oleh para pengedar dan pecandu di antaranya adalahseperti berikut beserta cara kerjanya:

• Narkotik
• Stimulant
• Halusinasi
• Cannabis
• Hisap
• Anti depresi

4. Dampak penggunaan narkoba

Secara umum ada 2 dampak yang timbul dari penggunaan dan penyalahgunaan narkoba:

1. Dampak tidak langsung langsung

• Keluar biaya banyak untuk penyembuhan
• Di kucilkan oleh masyarakat
• Tidak dipercaya lagi oleh orang lain
• Berdosa
• Merusak bangsa

2. Dampak langsung

• Gangguan pada kesehatan tubuh
• Gangguan pada mental dari pengguna narkoba

5. Penanganan

orang yang telah mengalami ketergantungan pada narkoba , umumnya sulit untuk di tangani oleh orang yang professional.

Tetapi ada dua cara untuk menangani masalah penggunaan dan penyalahgunaan narkoba yaitu:

1. Kuratif (penyembuhan)

1. Pengobatan adiksi

Yaitu upaya untuk menetralisasi seluruh racun dalam darah individu, dengan cara meminum obat-obatan tertentu untuk menetralkan kembali kadar racun dalam darah.

2. Pengobatan infeksi

Aitu pengobatan pada bagian-bagian tubuh yang terinfeksi karena penggunaan narkoba.

3. Rehabilitasi

Individu yang telah sembuh dari ketergantungan dan infeksi, ditindaklanjuti dengan mengikuti program-program rehabilitasi secara sistematis.

2. Preventif ( pencegahan)

Individu yang belum terkena narkoba , sejak awal harus di sarankan untuk membangun benteng pertahanan yang kuat, agar mampu menjaga diri untuk tidak terpengaruh lingkungan yang tidak sehat.

BAB III

PERMASALAHAN DAN PEMECAHAN MASALAH

1. LATAR BELAKANG

Penggunaan dan penyalahgunaan narkoba adalah suatu perbuatan melanggar hukum yang dilakukan oleh seseorang. Banyak sekali jenis dari narkoba yang di gunakan di kalangan pecandu narkoba,dan lebih buruknya pengguna narkoba sebagian besar di lakukan atau di pakai oleh kalangan remaja yang masih memiliki masa depan yang panjang. Bahkan para pengguna pun sampai pada kalangan anak-anaknpejabat,sehingga benar-benar harus di tingkatkan penanganan tentang masalah narkoba baik penyebaran, penggunaan dsb.sehingga tidak semakin merajalela dan memperburuk kondisi keadaan remaja yang semakin mudah mendapatkan barang-barang semacam itu.but kriminal.

2. IDENTIFIKASI FENOMENA

Banyak sekali remaja dalam hal ini kebanyakan adalah anak remaja menggunakan dan menyalahgunakan narkoba. Baik pelajar maupun yang bukan pelajar dan kebanyakan di lakukan oleh remaja yang tinggal di daerah perkotaan, walaupun terkadang ada juga remaja yang tinggal di daerah pedesaan yang menggunakan narkoba, tetapi tidak separah yang ada di perkotaan, baik penggunaan maupun peredarannya. Begitu juga dengan penanganan yang masih kurang serius menyebabkan peredaran narkoba semakin merambah daerah hukum yang seharusnya tidak mungkin jadi tempat peredaran.

3. ANALISA IDENTIFIKASI MASLAH

Sperti yang sudah ada pada identifikasi fenomena tentang penggunaan dan penyalahgunaan narkoba pada remaja, baik melalui berbagai macam narkoba beragam dan banyak jenisnya. Sebetulnya kebanyakan akar masalah dari keterlibatan remaja dalam penggunaan dan penyalahgunaan narkoba adalah kurangnya meyelesaiakan atau tidak tuntasnya tugas-tugas perkembanagan pada anak dimasa remaja serta banyaknya tuntutan yang tidak terpenuhi dan kegagalan dalam berbagai kegiatan, sehingga menyebabkan remaja meenggunakan narkoba sebagai pelarian dari semua kejadian yang membuatnya tidak nyaman.

Kemudian pada masa ini juga berkembang conformity, yaitu kecenderungan untuk menyerah pada suatu opini, pendapat,nilai, kebiasan, kesenangan atau hobby, atau keinginan orang lain dalam hal ini teman sebaya.

Kemudian apabila teman sebaya yang didiikuti atau diimitasi ini menampilkan sikap dan perilaku yang secara moral atau agama dapat dipertangungjawabkan seperti kelompok remaja yang taat beribadah, budipekerti yang luhur, rajin belajar dan aktif dalam kegiatan social,

maka akan memungkinkan besar remaja tersebut akan menampilkan pribadinya yang baik dan tidak terpengaruh untuk menggunakan dan menyalahgunakan narkoba. Namun juga sebaliknya apabila kelompoknya itu pecandu atau pengguna narkoba, maka sangat dimungkinkan remaja akan ikut menjadi penggguna narkoba.

Maka dengan demikian, remaja yang dalam hal ini adalah pelajar akan dapat menjadi pengguna dari pergaulan, imitasi atau peniruan, baik dari kelompok maupun lingkungan.

4. EVALUASI ANTARA HARAPAN DAN KENYATAAN

Semestinya keterlibatan remaja dalam penggunaan narkoba, menjadi momok penting dikalangan masyarakat, bangsa, dan Negara. Karena pada dasarnya remaja merupakan tombak bagi perkembangan dan kemajuan banga dan Negara. Di Indonesia misalnya, seharusnya remaja Indonesia harus menjadi tombak perkembangan dan kemajuan bangsa dan Negara agar bangsa Kita menjadi bangsa yang besar dsan makmur.

Tapi sekarang ini, remaja yang diharapkan berbanding terbalik. Banyak sekali pelajar Kita yang menggunakan narkoba dan merusak masa depan Dirinya serta bangsa.

Maka perlunya kesadaran bagi semua kalangan untuk menyadarkan kembali cita-cita luhur bangsa Indonesia. Agar nanti dapat menjadikan bangsa yang tangguh dengan penerusnya yang handal dan dan bermoral.

5. SARAN DAN TINDAK LANJUT
   

Steelah berbagai masalah dalam keterkaitan pelajar dalam kriminalitas muncul secara luas,maka sebaiknya kita melihat dari mana akar permasalahan itu sendiri. Ketika melihat berbagai tindak kriminalitas yang dilakukan oleh pelajar. Kita seolah terkejut dan tersayu kembali akan rusaknya penerus bangsa.

Namun Kita harus sadar dari dalam diri kita sebagai remaja untuk tidak menggunakan dan menyalahgunakan narkoba dalam bentuk apapun, kemudian membimbing saudara remaja kita kita yang masih belum mengetahui tentang bahaya dari narkoba, baik yang masih ada di bangku sekolah maupun yang tidak atau sudah selesai sekolah.

Kemudian tentu kita nanti sebagai konselor agar dapat melaksanakan layanan bimbingan konseling dan kelompok, maupun satuan layanan pendudkung dengan baik, tentunya untuk mencegah serta meminimalisasi terjadinya penggunaan dan penyalahgunaan narkoba oleh para remaja.

BAB 1V

PENUTUP

1. KESIMPULAN

Narkoba adalah zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman yang dapat menyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa dan nyeri yang dapat menimbulkan ketergantungan dan dapat menyebabkan gangguan kesehatan, baik fisik maupun psikis bahkan sampai menyebabkan kematian. Namun yang sangat memperihatinkan bahwa kebanyakan remaja yang masih di bangku pelajar sebagai pelaku penggunaan dan penyalahgunaan narkoba.

Bagaimana yang harus kita terapkan untuk kita pribadi sebetulnya yang harus dilakukan agar kita sebagai calon konselor dapat mencegah penggunaan dan penyalahgunaan pada remaja dan mendorong mencegah serta meminimalisasi kriminalitas dengan memberikan bimbingan dan konseling kelompok nantinya pada saat kita menjadi konselor.

Sebagian pendukung penting yang lainya adalah pihak sekolah, keluarga dan masyarakat serta pemerintah harus bekerjasama dan memberikan perhatian lebih kepada para remaja agar hidup mereka lebih terarah. Bisa di lakukan dengan cara:

1. Desiminasi

Menyebarkan secara luas informasi tentang narkoba baik lewat media massa maupun sosialisai dari pihak terkait.

2. Advokasi

Memperkuat komitmen dengan pemerintah dan masyarakat untuk mewujudkan kesadaran serta kewaspadaan di seluruh laapisan masyarakat.

2. PERTANYAAN DAN JAWABAN

SESI 1

SESI 2

SESI 3

• Sari

Seberapa besar pengaruh narkoba pada

• Cica

Bagaimana pengguna narkoba, jelaskan?

• Ikhwan

Bagaimana caranya agar para pecandu yang telah sembuh, dapat di terima di kalangan masyarakat?

• Restu

Bagaimana pengaruh narkoba pada wanita yang sedang hamil?

3. KRITIK DAN SARAN

Penulis mengingatkan kembali bahwa laporan ini kurang dari sempurna, seperti pepatah : di dunia ni tidak ada yang sempurna, kesempurnaan hanya milik Allah SWT dan Kekurangan milik manusia. Sehebat apapun manusia tak lain dan tak bukan karena kehebatan Allah SWT. Di atas langit masih ada langit.

Semua itu menerangkan kekuragan pada setiap insan biasa dan binasa ,saat ini tidak bias apa-apa dan atau setelah menjadi luar biasa jangan lupa kan binasa. Sama halnya laporan ini yang banyak kekurangan dalam berbagai aspek, namun demi melaksanakan perbaikan dari setiap fase perkembangan pesnyusunan makalah selanjutnya Penulis harapkan saran dan kritikan dari pembaca dan terutama Dosen Pengampu. Tidak lupa Penulis mengucapkan permohonan maaf pada kesalahan-kesalahan yang ada pada laporan ini.

• KRITIK

• Dari dosen pengampu

_______________

• Dari teman dikelas

waktu dalam penyampaian materi terlalu lama.

• SARAN

• Dari dosen pengampu

_______________

• dari teman dikelas

_______________

4. DAFTAR PUSTAKA

• Dariyo, Agoes,(Psi). Psikologi Perkembangan Remaja. Ghalia Indonesia, Bogor. 2004.
• Luth, Nursal,(Drs.,H.,) dan Fernandez,Daniel,(drs.,M.A). Sosiologi 1 Untuk SMU Kelas II. PT Galaxy Puspa Mega.Jakarta. 2000.
• BNN.Materi Seminar Nasional “Focus Brief Behaviour”, Semarang. Tanggal 26 September 2011.
• Wirawan Sarwono, Sarlito, (Prof.,Dr.). Psikologi Remaja. Rajawali Pers, Jakarta.2007.